Senin, 23 Januari 2012

SISTEM REPRODUKSI

SISTEM REPRODUKSI
Organ Reproduksi Wanita
-         Organ reproduksi terdapat pada rongga pelvis
-         Dibentuk oleh os ischium dan os pubis pada sisi samping dan depan
-         Dibentuk oleh os sacrum dan os coccigeus di sisi belakang
-         Genitalia luar (eksterna) terdiri dari ;
a.       Tundun (mons veneris)
b.      Labia mayora
c.       Labia minora
d.      Klitoris
e.       Vestibulum. Pd vestibulum terdapat muara-muara dari introitus nagina, uretra , kelenjar bartolin, kelenjar skene kiri dan kanan
f.        Himen (selapur dara)
g.       Perineum

-         Genitalia dalam (interna)
a.       Vagina
§         Berbentuk tabung yang dialiri banyak pembuluh darah dan seraput saraf
§         Merupakan penghubung antara introitus vagina dan uterus
§         Panjang dari vestibulum sampai sampai uterus 7,5 cm
b.      Uterus
§         Terdiri dari :
i.                     Fundus uterus yang terletak diantara kedua pangkal saluran telur
ii.                   Korpus uteri yang berfungsi sebagai tempat janin berkembang
iii.                  Serviks uteri yang berhubungan dengan vagina
§         Dinding uterus terdiri dari
i.          Endometrium merupakan bagian yang terdiri dari epitel, jaringan, dan pembuluh darah yang memiliki arti penting dalam siklus haid
ii.          Miometrium merupakan lapisan otot polos
iv.                 Lapisan serosa (peritoneum viseral) terdiri atas ligamentum yang menguatkan uterus
c.       Ovarium
§         Berbentuk buah kenari yang terletak di kanan dan kiri uterus
§         Terdapat folikel yang berkembang tiap bulan dan ovum dilepaskan yang disebut ovulasi
§         Mempunyai tiga fungsi yaitu:
i.                     Memproduksi ovum
ii.                   Membentuk hormon estrogen
iii.                  Memproduksi hormon progesteron
§         Menghasilkan hormon progesteron dan estrogen yang mempengaruhi kerja dan menentukan sifat kewanitaan, seperti pinggul dan payudara membesar
d.      Tuba falopii
§         Berada dilateral kanan dan kiri uterus
§         Panjang sekitar 2 cm diameter 3-8 mm
§         Terdiri atas :
i.                     Pars interstitialis bagian yang terdapat di dinding uterus
ii.                   Pars ismus bagian yang tersempit
iii.                  Pars ampularis tempat konsepsi atau bertemunya ovum dan sperma
iv.                 Infundibulum, mempunyai fimbria untuk menangkap ovum


SIKLUS MENSTRUASI
  1. Ovarium
    1. Fase Folikular
Fase dimulainya perkembangan folikel akibat dari stimulasi hormon FSH (folicullar Stimulating Hormon) dan LH (Luteinizing Hormone) sampai terjadi pelepasan ovum matang (ovulasi). Pada fase ini kadar LH dan FSH meningkat, dan kadar LH mencapai puncaknya saat terjadi ovulasi
    1. Fase Luteal
Fase ini terjadi setelah ovulasi, dengan ciri terbentuknya korpus luteum. Korpus luteum menghasilkan hormon progesteron dan estrogen yang kerjanya mempengaruhi endometrium. Setelah 12 hari, korpus luteum akan berdegenerasi menjadi korpus albicans dan hormon progesteron dan esterogen akan rendah
  1. Endometrium
    1. Fase Proliferasi
Fase ini dimulai sesaat setelah fase menstruasi dimana endometrium hanya selapis tipis. Karena estrogen yang dikeluarkan oleh ovarium, pada fase ini endometrium menebal
    1. Fase Sekretorik
Fase ini terjadi setelah ovulasi dan terbentuknya korpus luteum. Progesteron yang dihasilkan oleh korpus luteum menyebabkan pembuluh darah pada endometrium makin berkelok-kelok dan lapisan endometrium makin kuat
    1. Fase Menstruasi
Fase ini terjadi karena turunnya kadar hormon estrogen dan progesteron yang menyebabkan runtuhnya dinding endometrium. Pada menstruasi normal, perdarahan terjadi dalam waktu 2-6 hari dengan interval 2-35 hari dan volume darah yang hilang sekitar 30-60 ml per siklus menstruasi


ORGAN REPRODUKSI PRIA
Alat kelamin pria terdiri atas 3 bagian yaitu :
  1. Kelenjar, yang termasuk diantaranya :
    1. Testis
-         Merupakan organ kelamin laki-laki tempat spermatozoa (sperma) terbentuk
-         Menghasilkan hormon testosterone yang berfungsi menentukan sifat kejantanan sperti tumbuh jenggot, suara membesar
-         Berbentuk seperti telur, berjumlah dua buah
    1. Vesica Seminalis
-         Merupakan kelenjar berbentuk kantong yang seperti huruf S berlbelok-belok
-         Mengeluarkan cairan yang disebut semen untuk cairan pelindung bagi spermatozoa
    1. Prostat
-         Terletak dibawah vesica urinaria, sebesar buah kenari
-         Terdiri dari empat lobus yaitu lobus posterior, lateral, anterior, dan medial
-         Menghasilkan cairan alkalis yang berfungsi melindungi sperma
    1. Kelenjar bulbouretralis
-         Terletak dibawah kelenjar prostat
-         Mempunyai fungsi yang hampir sama dengan prostat

  1. Kelenjar duktuli, yang termasuk diantaranya :
    1. Epididimis
-         Saluran halus disepanjang atas tepi dan belakang dari testis
-         Berfungsi sebagai saluran penghantar testis, mengatur sperma sebelum ejakulasi, dan memproduksi semen. Semen terdiri dari cairan vesika seminalis, prostat, dan sperma yang dikeluarkan setiap ejakulasi
    1. Duktus Deferens
-         Merupakan kelanjutan dari epdidimis dan bermuara di prostat.
    1. Uretra
-         Merupakan saluran ejakulasi sekaligus saluran kemih pada pria. Pengeluaran urine dan semen tidak bersamaan karena diatur oleh prostat

  1. Bangun Penyambung
    1. Skrotum, merupakan kantung tempat testis tersimpan
    2. Penis
    3. Feniculus spermatikum

Tidak ada komentar:

Posting Komentar